FILM DOKUMENTER EKPOSITORI ILAU SALAYO SEBAGAI TRADISI KEMATIAN DI KABUPATEN SOLOK
DOI:
https://doi.org/10.58526/ezrasciencebulletin.v3i1.321Keywords:
Ekspository, Dokumenter, Ilau SalayoAbstract
Film dokumenter ilau salayo sebagai tradisi kematian di kabupaten solok,merupakan sebuah karya visual yang mengunggah kesadaran akan salah satu tradisi di sumatra barat tepatnya dinagari salayo hampir hilang,dengan mengusung gaya ekspository,film ini diharapkan mampu membangkitkan kesadaran masyarakat sekarang tentang ilau sebagai warisan budaya yang pernah ada.proses riset dilakukan melalui observasi wawancara mendalam,dengan durasi +-15menit,dokumenter ini tidak hanya menjadi media edukasi untuk masyarakat,tetapi juga ajakan untuk terus melestarikan apa yang telah menjadi tradisi dan budaya,diharapkan karya ini mampu menginspirasi keterlibatan aktif masyarakat dan generasi muda.
References
Chandra Tanzil, R. A. (2010). Pemula Dalam Dokumenter. Jakarta: IN-DOCS.
Effendy, H. (2014). Mari Membuat Film. Jakarta : Erlangga. Fachruddin. (2017). Dasar-Dasar Televisi. Rawamangun. Prenamedia
Roza, Silvia, et al. (2011). Aneka Tradisi Minangkabau Menurut Adat Istiadat Kota Solok. Kerjasama Jurusan Sastra Dearah Dengan Dinas Pariwisata Kota Solok.
Boestami, et al. (1985). Upacara Tradisional Yang Berkaitan Dengan Peristiwa Alam Dan Kepercayaan Daerah Sumatera Barat. Proyek Inventarisasi Dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Grace, Rima. (2019). “Persepsi Masyarakat Toraja Pada Upacara Adat Rambu Solo Dan Implikasinya Terhadap Kekerabatan Masyarakat Di Kecamatan Makale Kabupaten Tana Toraja.” Phinisi Integration Review 2, no. 2.
Hidayati, Suci, N. (2016)“Makna Tradisi Manjapuik Adat Jo Pusako Pada Upacara Kematian Bagi Masyarakat Di Nagari Sikabau Kec. Pulau Punjung, Kab. Dharmasraya.” STKIP PGRI Sumatera Barat,.
Hermansyah C.H. (2017). Editing Film Dokumenter. Pusat Pengembangan Perfilman Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. JakartaIndrayuda. (2012). Eksistensi tari Minangkabau . Padang: UNP Pers. Indrayuda. (2013). Tari sebagai budaya dan pengetahuan . Padang: UNP Pers.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rafi Dhaifullah, Abdul Rahman (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copyright @2022. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/) which permits unrestricted commercial used, distribution and reproduction in any medium
Ezra Science Bulletin is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


